This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

this is my blog,

Ria Agustina Siboro

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 04 Desember 2012

Peranan dan Dampak Negatif TIK ( Teknologi Informasi dan Komunikasi )




A.  Peranan TIK
Perkembangan di bidang TIK dari masa ke masa sangat pesat dan perannya dalam kehidupan manusia dapat dirasakan dalam berbagai bidang kegiatan kehidupan manusia, baik secara individu ataupun kelompok (organisasi atau perusahaan).
1.  Peranan TIK dalam Keluarga
Semakin terjangkaunya harga komputer mengakibatkan semakin banyak pula keluarga yang memiliki komputer di rumah mereka. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan dengan bantuan sebuah komputer, seperti mengerjakan tugas sekolah, belajar, mengatur keuangan keluarga, mendengarkan musik, menonton video, dan bermain games. Bagi keluarga-keluarga di negara maju, komputer juga digunakan sebagai alat untuk berbelanja secara elektronik dengan cara melakukan pemesanan barang secara on-line dan melakukan pembayaran secara elektronik. Barang yang dibeli akan segera diantar ke rumah sehingga pembeli tidak perlu beranjak dari rumah.
2.  Peranan TIK dalam Dunia Pendidikan
Kehadiran teknologi informasi dan komunikasi, terutama komputer dan internet sudah lama dimanfaatkan oleh negara-negara maju. Misalnya, di negara seperti Inggris, Amerika, dan Jepang, teknologi informasi dan komunikasi digunakan dalam kegiatan pembelajaran di sekolah-sekolah melalui pemanfaatan komputer dengan didukung teknologi internet. Dengan teknologi komputer dan internet, para siswa atau mahasiswa tidak hanya dapat belajar di dalam kelas. Mereka dapat belajar di mana pun karena hampir semua materi pelajaran dapat diiperoleh melalui CD atau langsung diakses melalui Internet.
Indonesia tidak mau ketinggalan dengan negara-negara maju. Sekarang ini, komputer sudah mulai diperkenalkan di sekolah. Mulai dari pendidikan prasekolah (playgroup) sampai universitas. Bagi anak-anak playgroup dan taman kanak-kanak, sudah tersedia berbagai media pembelajaran melalui komputer yang memungkinkan pembelajaran secara interaktif tanpa meninggalkan sifat anak-anak, yaitu bermain. Secara umum, peran TIK dalam lingkungan pendidikan dapat dirasakan oleh para siswa, sekolah, dan orang tua.
3.  Bagi para Siswa atau Mahasiswa
Komputer dan jaringan komputer (intranet dan internet) memberikan kemudahan bagi para siswa atau mahasiswa. Para siswa dapat memperoleh bahan-bahan pembelajaran melalui perpustakaan elektronik (e-library) atau buku elektronik (e-book) untuk mendapatkan koleksi perpustakaan berupa buku, modul, jurnal, majalah, atau surat kabar. Kehadiran Internet juga memungkinkan dilakukannya pembelajaran jarak jauh (e-learning). Maksudnya untuk mendapatkan materi pelajaran, para siswa atau mahasiswa tidak harus terikat dengan ruang dan waktu di ruang kelas pada jam-jam pelajaran. Mereka dapat memperoleh materi melalui komputer di rumah yang tersambung dengan internet atau melalui warnet-warnet yang tnemberikan layanan akses internet. Bahkan, dimungkinkan para siswa atau mahasiswa melakukan komunikasi dengan guru atau dosen melalui fasilitas e-mail atau berbicara atau bertatap muka melalui fasilitas teleconference/ video-conference.
4.  Bagi Guru atau Sekotah
Di samping untuk kegiatan pembelajaran, teknologi informasi dan komunikasi juga dapat digunakan untuk kegiatan administratif para guru. Misalnya, mengetahui data siswa, seperti nama, orang tua siswa, asal, latar belakang pendidikan sebelumnya, maupun data akademik seperti jadwal, nilai-nilai siswa, dan catatan prestasi. Kegiatan pemrosesan nilai untuk menentukan nilai rata-rata, ranking, kelulusan, dan kejuaraan sekolah dapat dilakukan dengan muclah, cepat, dan tepat. Para guru tidak perlu lagi melakukan penghitungan secara manual dengan bantuan mesin hitung kalkulator karena apabila nilai sudah dimasukkan ke dalam sistem komputer, proses penghitungan akan dilakukan oleh komputer juga dan hasilnya dapat dilihat dalam sekejap.
5.  Bagi Orang Tua
Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan orang  dapat memantau perkembangan pendidikan anaknya melalui komputer dan internet. Sehingga, mereka dapat mengetahui dan melihat hasil pembelajaran anaknya, mulai nilai harian, penugasan, nilai ujian, dan prestasi secara keseluruhan.
6.  Peranan TIK dalam Kantor
Komputer banyak digunakan di kantor-kantor untuk membantu pekerjaan administrasi. Pembuatan surat-surat yang dahulu menggunakan mesin tik manual kini digantikan oleh komputer. Di samping hasilnya lebih rapi dan dapat dikoreksi sebelum dicetak, surat juga dapat disimpan dalam bentuk dokumen elektronik. Apabila suatu saat diperlukan kembali maka dokumen/file tersebut dapat dipanggil kembali atau diubah sesuai keperluan. Jelas ini dapat menghemat waktu dan tenaga karena tidak perlu mengetik lagi.
Selain pekerjaan tulis menulis, di dalam kantor juga terdapat kegiatan penyimpanan dokumen-dokumen penting. Dokumen-dokumen yang telah disimpan dinamakan arsip. Adapun kegiatan
penyimpanan dokumen disebut pengarsipan. Saat ini, kegiatan penyimpanan ternyata juga dapat dilakukan dengan bantuan komputer (pengarsipan elektronik). Program yang digunakan disebut  earchieves. Semua catatan tentang arsip maupun salinan dokumen dapat disimpan pada harddisk, disket, atau pun CD dalam bentuk data elektronik. Keuntungan-keuntungan menggunakan e-archieves di antaranya adalah sebagai berikut.
a.    Tidak memerlukan tempat yang luas.
b.    Memudahkan pencarian arsip.
c.    Dapat diakses melalui jaringan komputer.
d.   Relatif aman terhadap kerusakan fisik.
e.    Data arsip dapat disalin setiap saat.

B.  DAMPAK NEGATIF TIK
Pengaruh positif atau negatif yang bisa muncul dari komputer ini tentu saja lebih banyak tergantung dari pemanfaatannya. Bila anak-anak dibiarkan menggunakan komputer secara sembarangan, pengaruhnya bisa jadi negatif. Sebaliknya, komputer akan memberikan pengaruh positif bila digunakan dengan bijaksana, yaitu membantu pengembangan intelektual dan motorik anak.
1.  Pengaruh buruk dari Games Komputer.
Salah satu contoh pengaruh buruknya adalah dari kemungkinan anak, kemungkinan besar tanpa sepengetahuan orangtua, anak ‘mengkonsumsi’ games yang menonjolkan unsur-unsur seperti kekerasan dan agresivitas. Banyak pakar pendidikan mensinyalir bahwa games beraroma kekerasan dan agresi ini adalah pemicu munculnya perilaku-perilaku agresif dan sadistis pada diri anak.
2.  Pengaruh buruk  lewat internet.
Mampu mengakses internet sesungguhnya merupakan suatu awal yang baik bagi pengembangan wawasan anak. Sayangnya, anak juga terancam dengan banyaknya informasi buruk yang membanjiri internet.
Melalui internetlah berbagai materi bermuatan seks, kekerasan, dan lain-lain dijajakan secara terbuka dan tanpa penghalang. Sebuah studi yang menunjukkan bahwa satu dari 12 anak di Canada sering menerima pesan yang berisi muatan seks, tawaran seks, saat tengah berselancar di internet.
3.  Pengaruh Buruk Terlalu Sering Bermain Komputer.
Kecanduan bermain komputer ditengarai memicu anak menjadi malas menulis, menggambar atau pun melakukan aktivitas sosial. Kecanduan bermain komputer bisa terjadi terutama karena sejak awal orangtua tidak membuat aturan bermain komputer. Seharusnya, menurut Rizal, orangtua perlu membuat kesepakatan dengan anak soal waktu bermain komputer. Misalnya, anak boleh bermain komputer sepulang sekolah setelah selesai mengerjakan PR hanya selama satu jam. Waktu yang lebih longgar dapat diberikan pada hari libur. Pengaturan waktu ini perlu dilakukan agar anak tidak berpikir bahwa bermain komputer adalah satu-satunya kegiatan yang menarik bagi anak. Pengaturan ini perlu diperhatikan secara ketat oleh orangtua, setidaknya sampai anak berusia 12 tahun. Pada usia yang lebih besar, diharapkan anak sudah dapat lebih mampu mengatur waktu dengan baik.

(Sumber : Hendra Dermawan, A.Md. & Anne Ahira)

Senin, 24 September 2012

Pengaruh Perkembangan Teknologi Komunikasi terhadap Komunikasi Internasional


Pengaruh Perkembangan Teknologi Komunikasi terhadap Komunikasi Internasional


Jaman sudah berubah, kini eranya informasi yang meraja lela. Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi memang semakin tak terbendung. Setiap saat hasil teknologi baru muncul dan yang lain menyempurnakan, muncul lagi, dan terus begitu.
Teknologi komunikasi sesungguhnya merupakan peralatan perangkat keras dalam sebuah strukturorganisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses, dan saling tukar menukar informasi dengan individu-individu lain (Abrar, 2003:1). Oleh karena itu perannya juga sangat besar di berbagai bidang. Salah satunya terhadap bidang komunikasi internasional. Menurut Drs. T. May Rudy, SH.,MIR.,M.Sc.[1]: “Komunikasi Internasional adalah komunikasi yang ruang lingkupnya melintasi batas-batas wilayah negara dan menyangkut interaksi / hubungan cukup luas dan intens dengan bangsa lain.”
Dapat juga kita definisikan sebagai proses komunikasi yang berlangsung atau dilakukan antara komunikator yang mewakili suatu negara atau bangsa untuk menyampaikan pesan-pesan yang berkaitan dengan berbagai kepentingan negara atau masyarakat di negaranya kepada komunikan yang mewakili negara lain degan tujuan untuk memberi tahu ataupun sebaliknya.
Kegiatan Komunikasi Internasional sebenarnya lebih luas karena meliputi kegiatan menumbuhkan, memelihara, atau meningkatkan citra (images) serta memperoleh dukungan yang lebih luas terhadap program, kondisi, atau kegiatan tertentu. Bergagai kunjungan kenegaraan (muhibah), kunjungan wisata, keikutsertaan dalam konferensi internasional atau events olahraga (Olympiade, Asian Games, dsb) dan kesenian internasional (Festifal film, lagu, tarian, musik, dsb) merupakan kegiatan komunikasi internasional. Jadi, berbagai kegiatan untuk saling mengenal lebih dekat atau memperkenalkan diri (negara, bangsa, kelompok, organisasi, perusahaan) merupakan bagian dari komunikasi internasional.
Pada umumnya, komunikasi Internasional lazim dilakukan oleh para utusan atau diplomat (perwakilan diplomatik dan konsulat) yang mewakili pemerintah. Bisa juga dengan cara kepala negara mengunjungi negara lain dan berdialog dengan kepala negara atau kepala pemerintahan yang bersangkutan. Namun dalam perkembangannya, komunikasi internasional mencangkup pula komunikasi yang dilakukan oleh pihak swasta serta kalangan bisnis (untuk kepentingan perusahaan-perusahaan), seniman, ilmuwan, tokoh organisasi massa, dan lembaga-lembaga swadaya masyarakat.
Perkembangan teknologi komunikasi pun semakin membantu jalannya komunikasi internasional atau komunikasi antarbangsa. Peran teknologi komunikasi sangat penting. Kini dunia semakin dekat satu sama lain tak hanya antarindividu, juga antarbangsa.
Kegiatan (proses) komunikasi internasional berisi pesan atau informasi tentang berbagai kondisi dan perkembangan di negara yang bersangkutan beserta masyarakatnya untuk diketahui secara luas oleh masyarakat di kawasan lain. Oleh karena itu, teknologi komunikasi memiliki kontribusi sangat tinggi bagi jalannya proses komunikasi itu.
Salah satunya adalah satelit. Satelit merupakan salah satu hasil teknologi komunikasi yang paling penting dalam menciptakan hubungan yang lebih baik bagi dunia internasional. Dengan satelit, seluruh hasil teknologi informasi seperti internet, layanan telepon, layanan teleconference, dan sebagainya bisa terjadi.
Terciptanya televisi menjadi salah satu hal yang penting bagi komunikasi internasional. Setelah adanya satelit, yang dapat memancarkan suatuprogram dari belahan dunia manapun, stasiun televisi, kantor berita, menjadi semakin internasional. Arus informasi dari belahan dunia manapun bisa kita saksikan di televisi melalui bantuan satelit.
Begitu juga telepon, setelah ditemukan satelit, jalur telepon antarnegara pun dapat disambungkan dengan semakin lancar. Kegiatan diplomasi menjadi semakin mudah dan lancar.
Kemudian dengan penemuan komputer sebagai teknologi komunikasi sekaligus informasi dengan internetnya, komunikasi internasional menjadi semakin luas. Tak hanya antarpemerintah negara tetapi juga masyarakatnya. Dapat dengan menggunakan bentuk komunikasi interpersonal (antara perorangan), Organisasional (komunikasi kelompok), dan komunikasi massa. Apalagi setelah adanya satelit, komputer dengan internetnya merupakan bagian penting dalam hubungan internasional dan merupakan suatu teknkik dari pelaksanaan kebijakan Luar Negeri masing-masing negara.
Sebut saja beberapa kali Presiden melaksanakan rapat melalui teleconference. Bahkan yang tidak terekspose oleh media pasti lebih banyak. Apalagi negara-negara maju seperti Eropa dan Amerika seperti yang kita lihat di film-film mereka. Ya itu benar adanya. Semua itu bisa mereka lakukan.
Kemajuan teknologi komunikasi sangat bermanfaat bagi Komunikasi Internasional, antara lain:
1. Mendinamisasikan hubungan (internasional) yang terjalin antara dua negara atau lebih serta hubungan di berbagai bidang antara kelompok-kelompok masyarakat yang berbeda negara atau berbeda kebangsaan (kewarganegaraan).
2. Membantu atau menunjang upaya-upaya pencapian tujuan Hubungan Internasional dengan meningkatkan kerja sama internasional serta menghindari terjadinya konflik atau kesalahpahaman baik antara pemerintah dengan pemerintah (government to government) maupun antara penduduk dengan penduduk (people to people).
3. Merupakan teknik untuk mendukung pelaksanaan politik luar negeri bagi masing-masing negara atau untuk memperjuangkan pencapaian kepentingan-kepentingannya di negara-negara lain.

Referensi
Linggabuana, Friza. 2009. Globalisasi. Diakses tanggal 15 Janari 2011. Terarsip di http://sangpertapahati.blogspot.com/2009/07/globalisasi.html
Romli, A.S.M. 2009. Pengertian dan Ruang Lingkup Komunikasi Internasional. Diakses tanggal 15 Januari 2011. Terarsip di http://id.shvoong.com/social-sciences/1877112-pengertian-ruang-lingkup-komunikasi-internasional/
Galih. 2010. Peranan Komunikasi Internasional dalam Hubungan Internasional. Diakses tanggal 15 Januari 2011. Terarsip di http://sosbud.kompasiana.com/2010/10/07/peran-komunikasi-internasional-dalam-hubungan-intarnasional/
Oloan, Agus. 2010. Peranan Teknologi Komunikasi dalam Membangun Karakter Bangsa. Diakses tanggal 15 Januari 2011. Terarsip di http://teknologi.kompasiana.com/terapan/2010/05/16/peranan-teknologi-informasi-dan-komunikasi-dalam-membangun-karakter-bangsa/

dari blog
http://airishwisnu.wordpress.com/20




Senin, 17 September 2012

My profile

Nama : Ria Agustina Siboro
NIM   : 1142501087
tempat/Tanggal Lahir: sirungkungon, 23 agustus 1992
pekerjaan: mahasiswa
agama: katolik
hobi: berenang , nyanyi, dan menghayal yang ga jelas
buku kesukaan : chicken soup, nasihat untuk sby
universitas: Budi Luhur
fakultas ilmu sosial dan ilmu politik
program studi: hubungan internasional